Welcome to our blog.
To be honest, jurnal seperti ini ngga pernah kami rencanain sebelumnya. Beberapa hari yang lalu salah satu kru, Yuki, ngusulin supaya setiap instruktur dan krunya terlihat sebagai manusia tiga dimensi, daripada sekedar sosok jagoan yang serba bisa ngajar ini-itu dalam postingan artikel Hitman System.
Itu ide yang bagus. Setelah diskusi sekian lama, kita putusin kalo nge-blog adalah media yang cocok untuk tujuan itu dan akhirnya jadilah halaman yang sekarang elo lagi baca ini.
Apa sih yang bakalan elo bisa temuin di sini?
I dunno, and I’m glad I know nothing about it cos each blog entry would be as much as a surprise for me as it would be for you. Tapi yang jelas akan berisi bagian perjalanan gue, Kei, Jet, serta beberapa kru lainnya tentang topik apapun di luar materi Hitman System. Hidup pria berkualitas tidak melulu seputar ngehit dan wanita, jadi jangan harap untuk ngebaca banyak tulisan seputar hal-hal itu.
Elo bakalan mengintip dunia seperti yang kami lihat, dengar, dan sentuh setiap harinya. Mulai dari keluhan, ide baru, cerita aneh, pengalaman gagal dan memalukan, keluhan, celotehan sampah ngawur, kutipan buku, dan … errr, tadi gue udah sebut ‘keluhan’? 😀
Gue selalu lebih suka belajar dari manusia biasa yang berdarah dan berdaging, lengkap dengan kelemahan-kelemahannya daripada berguru pada seorang ikon karismatik yang menurut legenda dipercayai memiliki kekuatan ajaib sehingga nyaris menyerupai dewa. Gue pengen orang yang gue ikutin sarannya itu juga punya korelasi pengalaman yang sama ama gue, sehingga gue bisa tau kalo dia bisa overcome his problem, then I should be able to do the same.
You’d cherish the same thing too, right?
To be connected and personalized. I hope itu bisa tercapai dengan blog ini.
Oh ya, gue udah boleh mulai keluhan pertama? Please guys, berhenti nungguin update web dan tulisan blog Hitman System! Berhenti jadi knowledge junkie yang doyannya ngumpulin ilmu doang. Resap apapun yang udah dikasih, pake otak untuk eksperimen dan modifikasi sendiri, lalu pakai untuk bersenang-senang di luar sana. Setuju?
Great. Welcome to Romantic Renaissance, welcome to our life.