Home » Materials » News and Reports » Kei Hit Report

Kei Hit Report

Kemarin saya sudah panjang lebar tentang intro untuk membuka pembicaraan dengan cewek asing. Kalau kamu terlewat edisi itu, pastikan kamu membaca lagi sebelum melanjutkan, karena hari ini saya akan memberikan gambaran detil dari proses strategi yang sudah dijelaskan di sana.

Ini terjadi beberapa minggu yang lalu.

Saya, Jet, dan Lex sedang asyik nongkrong di sebuah coffee shop, mengobrol ngalor-ngidul sampai suatu ketika mata kami terpaku melihat dua Vitamin (8 dan 8.5) baru saja datang duduk di meja seberang.

Lex langsung beri tanda bahwa ini adalah potential hit yang sama sekali tidak boleh dilewatkan begitu saja. Setelah satu menit merancang skenario, akhirnya saya berangkat lebih dulu ke medan perang, disusul oleh Jet beberapa menit kemudian sebagai Sidekick.

Jadi saya berjalan ke arah bar, menuang fresh milk ke gelas sambil memperhatikan posisi mereka duduk, lalu bergerak ke arah kedua Vitamin itu.

“Hei, sorry ganggu, tapi gue cuma sebentar aja. Gue butuh opini cewe…”

Pembukaan sederhana, persis seperti yang sudah saya jelaskan di artikel sebelumnya.

Cewek-cewek itu terlihat kaget, memasang tampang aneh dan seperti berpikir, “Siapa neh cowo gak jelas, tau-tau dateng sok akrab?”

Respon tipikal.

Setiap cewek pasti akan memberikan tampang seperti itu kalau tiba-tiba didekati sama stranger.

Sama sekali bukan penolakan, melainkan hanya autopilot, alias reflek.

Jadi saya hanya membalasnya dengan senyum dan mengulang pertanyaan lagi.

“Gue butuh opini cewe. Sebentar aja.”

Selagi mereka masih berpikir mau menjawab apa, saya langsung berinisiatif untuk duduk. Kursi yang paling dekat dengan saya sudah ditempati dengan tas dari salah satu Vitamin itu, jadi saya harus berjalan mengitari mereka, mengambil kursi lain di meja sebelah. Tapi baru satu langkah saya berjalan, si V8 langsung memindahkan tasnya dari kursi agar saya bisa duduk di sana.

Sweet, mereka sudah terbuka. Saatnya untuk melanjutkan permainan.

“Jadi gini, gue lagi nongkrong sama temen gue di sebelah situ. Kita lagi ngobrol tentang sesuatu. Temen gue baru jadian, tapi ceweknya masih terus deket sama mantannya. Temen gue sih kurang suka ama sikap si ceweknya itu. Nah, menurut loe gimana?”

V8 langsung nyamber menjawab, “Kalo menurut gue kalo loe udah komitmen sama satu orang loe gak boleh kontek-kontek lagi deh sama mantan loe,” sambil melanjutkan komentar panjang lebar tentang situasi itu.

Sementara V8.5 yang menjadi target utama saya justru masih diam saja. Dia terlihat agak gugup, sepertinya masih belum bisa menghilangkan rasa bingung dan kagetnya.

Semenjak detik pertama si V8 ngomong, saya sudah bisa melihat bahwa dialah yang lebih dominan dibanding temannya. Dari sini saya sudah bisa menduga bahwa V8.5 pasti akan sekedar mengikuti apa yang diucapkan oleh temannya itu. Ketika saya mencoba meminta komentarnya, V8.5 menjawab, “Sama deh sama dia.”

Tepat sesuai dugaan. Saya langsung memodifikasi game agar lebih difokuskan kepada V8 daripada V8.5, sekalipun sebenarnya target saya adalah cewek yang kedua.

Mengapa?

Ah, itu hanya akan kamu ketahui dalam workshop saja.

Oke, balik lagi ke cerita.

Setelah beberapa kali bertukar giliran bicara, saya merasa sudah waktunya untuk fase P+. Pilihan saya jatuh pada skenario Graphology, yakni ilmu yang mempelajari kepribadian seseorang lewat tulisan tangannya. So saya mengeluarkan pen dan menyuruh V8 untuk menulis sesuatu di atas kertas yang kebetulan tergeletak di meja.

Diluar dugaan, dia menolak. Shit.

“Kenapa gak mau, takut?”

“Bukannya takut. Yah gak mao aja.”

Bertepatan dengan itu, Jet masuk ke arena. Sesuai skenario yang standar kami lakukan, saya memperkenalkan dia sebagai seorang pesulap profesional. Awalnya kedua Vitamin itu terlihat ragu, tapi ketika Jet mengeluarkan deck kartu, mereka langsung tersenyum sambil bertanya ini itu tentang sulap.

Jet bermain sulap dengan V8.5, tapi mendadak muncul masalah: V8 sepertinya tidak begitu tertarik dengan permainan itu. Jadi dia mulai mengutak-atik bermain handphone, entah apa yang dimainkan.

Karena merasa level minatnya yang mulai menurun perlahan-lahan, saya langsung membuka pembicaraan berikutnya.

“Jadi loe SMA mana?”

“SMA? Gue dah kuliah kali. Gak keliatan yah? Masih imut-imut sih.”

“Imut-imut sama ingusan itu beda…”

Tembakan J2 yang indah.

Saya bisa tahu itu tepat sasaran karena dia langsung tertawa, sambil memasang wajah terkejut dan kagum karena jarang ada cowok yang berani memperlakukannya seperti itu, apalagi yang baru kenalan.

Ternyata V8 kuliah di salah satu Universitas dekat dengan venue hangout tersebut. Dia berasal dari Medan, dan lagi menunggu dijemput cowoknya.

Somehow saya sangat berharap cowoknya muncul saat itu, karena ingin mencoba mengendalikan situasi yang ada. Sayang sekali itu sang cowok tidak datang hingga kami selesai.

Sementara itu, Jet sudah selesai dengan efek sulapnya yang ketiga, dan si V8 terlihat sangat penasaran sekaligus excited.

Sebagai rule, mudah sekali untuk mengarahkan cewek kemana saja jika dia lagi dalam keadaan kaget, senang, ataupun kagum. Jadi saat itu sebenarnya saya dan Jet sudah siap untuk melanjutkan game, tapi sayangnya si V8 mulai bergelagat rese dan gelisah.

So, sebelum mereka yang memutuskan pembicaraan, saya segera mendahului mereka untuk pamitan.

“Oke. Thank you buat opininya. Siapa nama loe tadi?”

Sekalipun sudah lebih dari 20 menit di sana, berbicara dan bermain sulap, tapi kami belum menanyakan nama mereka. Itu memang bagian dari strategi Hitman.

Jauh lebih mudah untuk membuka pembicaraan dengan cewek kalau kamu tidak berlagak kenalan sampai akhir game, karena itu akan memberikan kesan bahwa kamu tidak sedang mencoba berkenalan dengan mereka sama seperti cowok-cowok lossy lainnya.

Kedatangan kamu di tempat itu hanya untuk menanyakan opini saja. Bukan untuk kenalan. Lakukan itu dengan setia, dan kamu akan bisa merasa penurunan yang drastis dari tembok defensif cewek-cewek target kalian.

Langsung setelah kedua cewek itu mengulurkan tangan dan memberitahu nama, saya melanjutkan dengan fase terakhir untuk mendapatkan nomor handphone.

Tidak ada perlawanan sama sekali, malah mereka tidak sabaran gantian untuk menekan nomor mereka ke handphone saya. Mei dan Vin namanya, dan kami berjanji untuk hangout lagi di kesempatan lain.

Set closed.

Seperti biasa, ada banyak sekali hal yang terlewatkan dalam cerita di atas. Kamu hanya melihat versi pendeknya saja yang sudah ‘dilembutkan’, sehingga kejadian tersebut terlihat mudah dan bisa dilakukan oleh siapa saja.

Hal itu hanya mudah dan bisa dilakukan jika kamu MENGERTI game apa yang biasanya terjadi dalam jenis interaksi seperti di atas, dan MELANCARKAN strategi yang sesuai dengan situasi.

Ada sejumlah cowok yang secara alami tahu bagaimana melakukan itu semua, mulai dari awal hingga akhir. Tapi mereka hanya secuil persen dari total cowok-cowok di dunia ini.

Sementara puluhan persen sisanya sama sekali clueless dan ignorant tentang tehnik-tehnik yang tepat untuk mengakhiri kehidupan romance mereka yang kering.

Kami biasa menyebut kelompok pertama sebagai cowok Glossy, sementara kelompok kedua sebagai cowok Lossy.

Jika kamu sekarang terkejut, merenung, dan menyesali mengapa kamu selama ini terjerembab dalam kelompok yang kedua, jangan khawatir…

Kami siap membantu.

Untuk itulah Hitman System ada.

Benar-benar solusi anti-jomblo yang kamu tunggu!


Sahabatmu,
Kei


ps. Program HSEW Juli untuk 5 cowok yang beruntung sudah siap dijalankan pada akhir minggu ini. Kalau kamu merasa sudah pernah mengirimkan aplikasi, bersiap-siaplah!

ps2. Terima kasih untuk pertanyaan dan kritikmu. Kami pasti akan membalasnya dalam sesi Q&A, sabar saja.

ps3. Jangan lupa forward artikel-artikel penting ini ke semua teman cowokmu yang membutuhkan. Mereka akan sangat berterimakasih padamu!


Share Artikel Ini

Artikel Lain Yang Berkaitan

Catatan: Seluruh tulisan yang ada pada website Hitman System (hitmansystem.com), termasuk tulisan-tulisan pada blog Romantic Renaissance boleh Anda gunakan dan sebarluarkan selama Anda mencantumkan sumber tulisan, yaitu website hitmansystem.com dan link menuju website hitmansystem.com.

LIVE WORKSHOP PLATINUM - JAKARTA
HSEW TANGGAL BIAYA DAFTAR
PLATINUM145 11-12 Agus 2018 Rp 5.000.000,- sold out
PLATINUM146 06-07 Okt 2018 Rp 5.000.000,- sold out
PLATINUM147 01-02 Des 2018 Rp 5.000.000,- sold out

Ubah Hidupmu 180 derajat! Daftar Live Workshop Sekarang!

LIVE WORKSHOP PLATINUM - REGIONAL
HSEW TANGGAL BIAYA DAFTAR
BANDUNG42 18-19 Agust 2018 Rp 3.000.000,- sold out
SURABAYA68 25-26 Agust 2018 Rp 3.000.000,- sold out
JOGJA67 25-26 Agust 2018 Rp 3.000.000,- sold out
BANDUNG43 17-18 Nov 2018 Rp 3.000.000,- sold out
SURABAYA69 24-25 Nov 2018 Rp 3.000.000,- sold out
JOGJA68 01-02 Des 2018 Rp 3.000.000,- sold out

 

Bila Anda punya pertanyaan seputar produk atau layanan, membutuhkan bantuan atau hal lainnya yang tidak terjawab di halaman ini, klik salah satu layanan bantuan kami berikut ini.

Chat Button Chat Button Chat Button

 
Mobile Version

Home | About | Trainings | Products | Counseling | Articles | Blog | Konfirmasi | Contact Us | Terms & Conditions

Copyright © 2006-2024
PT. Trans Realita Utama
Jakarta, Indonesia