Tanpa disadari kita sudah berada di bulan kedua di tahun 2009 ini. Waktu berjalan dan berlari seperti kesetanan bagi gue secara pribadi.

Dari kerjaan kantor yang hetic dan stressfull, dari malam penuh pertualangan sampai workshop yang penuh dengan kejutan, dan kembali ke meeting-meeting membahas krisis ekonomi yang melanda dunia, dari Obama sampai pemilu legislatif yang akan datang, dari sunset policy sampai club hopping di sebuah malam jumat bulan lalu.

Dan sekarang di detik gue mengetik entry blog kali ini, tanggal menunjukkan 13 february 2009. Time flies!

Di luar itu semua, let me ponder you with one quick question that unfortunately most of the people don’t ask themselves too often, dan pertanyaan yang sering kali gue tanyakan setiap kali gue menatap waktu yang berlari kencang.

The Lost atau kehilangan.

Berapa banyak barang yang hilang tahun lalu? Apakah kamu kehilangan seseorang tahun lalu? Berapa banyak uang yang kamu buang tahun lalu? Berapa banyak kesempatan-kesempatan yang kamu sia-siakan tahun lalu?

One of the things that I lost last year was this one radio program: PUTUSS with Arie Dagienkz and Desta club’80. Setelah nyaris 7 tahun (correct me if I’m wrong), duet gokil, gila, dodol itu tiba-tiba menghentikan siarannya tanpa diduga-duga. Siaran mereka diakhiri di 24 December 2008, dan gue mendengarkan siaran mereka sampai habis di hari itu, sampai di detik mereka berteriak, “Love you all guys!!”

Seriously gue sedih saat itu. It’s normal to feel sad ketika elo kehilangan sesuatu, terlebih sesuatu itu berarti dan bahkan pernah jadi bagian dari rutinitas hidup elo. Dan biasanya yang paling menyedihkan adalah RUTINITAS tersebut. Ketika seseorang atau sesuatu itu selalu mengisi hari-hari lo, di sela-sela kesibukan kerja/kuliah, dan tiba-tiba sesuatu atau seseorang tersebut hilang.

Sedih, sakit, bingung, sakaw, and insert any emotion in here. Semuanya bercampur di saat yang bersamaan.

Crazy isn’t it?

Of couse gue gak meraung-raung saat keesokkan paginya di mobil gue gak lagi bisa menemukan suara dua gokil itu, yang gue rasakan cuman kangen aja dengerin jokes-jokes goblok mereka.

But gue yakin loe semua pasti pernah ngerasain sakit yang miris sampai semiris-mirisnya di saat elo kehilangan handphone lo, disaat duit loe ilang, di saat partner lo meninggalkan diri lo, disaat orangtua, saudara, kakek-nenek lo meninggalkan dunia ini.

But then life goes on, right? Begitu kata orang pintar yang gue lupa namanya.

Lo gak bisa terus-terusan berkubang dalam kesedihan and lumpur sedot yang menyiksa.

Okay, loe mungkin bakal bilang kalau gue belum pernah ngalamin rasa sakit sesakit yang pernah lo rasakan.

But guys, Life Fucking Goes ON! Kalau elo terus memilih diam terpaku dan malas bergerak dan menikmati rasa miris yang menyayat-nyayat hati, pada akhirnya elo akan tertinggal oleh hidup itu sendiri, dan nantinya ketika elo memutuskan untuk beranjak, it’s already too late.

Life goes on!

Selain satu kalimat di atas gue percaya satu hal lagi seputar kehilangan ini: Hukum Kekekalan Energi, yang dicetuskan oleh James Prescoot Joule.

Hukum yang mengajarkan kalau energi itu tetap dan tidak mungkin diciptakan atau dimusnakan. Dari alpha sampai akhirnya omega, jumlah energi di alam ini adalah tetap. Mungkin saja energi berubah bentuk, tetapi again energi tidak mungkin dimusnahkan.

Now, korelasinya dengan kehilangan tersebut?

Gue secara pribadi percaya, ketika elo kehilangan sesuatu elo akan menemukan sesuatu. Ketika elo kehilangan seseorang elo akan menemukan yang lainnya. Sama seperti energi, ketika energi itu berubah bentuk, ia akan muncul di tempat lain dalam bentuk yang berbeda.

Pernah gak loe setelah kehilangan seseorang atau sesuatu, dalam waktu yang tidak berapa lama elo menemukan sesuatu atau seseorang yang lainnya. Dan biasanya dalam bentuk yang lebih baik.

Hukum kekekalan energi oleh Joule ini WORKS!

Masalahnya adalah bagaimana sesuatu itu bisa muncul kembali ketika loe masih berada di tempat dan titik yang sama? Di tempat dan titik yang menghanyutkan dan menyedihkan.

Kehilangan berarti juga loe akan menemukan sesuatu yang baru.

Columbus meninggalkan rumahnya dan terapung-apung di laut dan dia menemukan Amerika.

Benjamin Franklin nyaris kehilangan nyawanya saat bermain layangan dan dia menemukan listrik.

Einstein nyaris gila dan kehilangan semuanya dan dia menemukan momen eureka-nya!

Now please look at the lost you had from the different side.

You lose something to found something much better, you leave something that drag you down to find something that can take you higher, someone to leave you so that you can learn something and run faster and climb higher.

Can you see what I see?

It’s another Law. You will lose, but you will find again. When you lose, you will find. When you lose something, don’t stop! Keep moving, life goes on and the energy is everlasting. Oleh sebab itu, gue, Lex and Kei terus berjalan dan tidak pernah berhenti di suatu titik, sebisa mungkin kita terus berjalan dan berevolusi bahkan ber-revolusi.

Dan di hari ini, di tanggal 13 February 2009 ini…

… tepat sehari sebelum Valentine-stupid-overexposed-shallow day…

… Hitman System berusia tepat 3 tahun!

Tiga tahun yang dimulai dari coret-coretan di kertas kecil mengenai konsep glossy di sebuah coffee shop di mall, di antara kebulan asap rokok dan bunyi processor otak yang bekerja melebihi seharusnya.

Tiga tahun yang dimulai dengan perjuangan dan tetes keringat dan airmata!

Tiga tahun yang tidak akan pernah ada jika kita bertiga tidak memutuskan berhenti dan memulai mencari sesuatu yang baru.

Tiga tahun yang penuh dengan kehilangan, penemuan, kesedihan, kesenangan dan pelajaran baru.

Tiga tahun yang berlari dan melintas, tiga tahun yang merupakan petualangan bagi gue, Lex dan Kei.

Dari coret-coretan di kertas kecil, dari workshop pertama sampai workshop ke 28, dari seminar pertama sampai seminar akbar ke-3 di tahun kemarin.

Dari workshop pertama yang hanya dihadiri 1 orang, sampai 3 tahun kemudian lebih dari 200 orang telah bergabung dan merubah paragdima dan kehidupannya secara total dan ber-revolusi dan melepaskan semua kehilangan mereka dan menemukan sesuatu yang baru.

It’s 13th of February guys! And we already three years walking, running, climbing, crying, fighting together with you all. And we’ll give you surprises for our 3rd birthday: New Website, New Workshops, New Extended Classes! Masih banyak lagi yang belum bisa gue ceritain disini, since we all love surprises, don’t we?

Dan gue harus mengakhiri entry gue kali ini, karena para crew dan inner circle HS sedang bersiap-siap untuk merayakan ultah kita. Tetapi sebelum itu, let me tell you something: we will never made it until today without you guys.

For the last 3 years, we are happy to cry together, to fight together and to learn together with you guys. You guys are the most important part of us. You guys are our blood. Our cell and our DNA. We thank YOU, GUYS and we love YOU ALL ALL!

Now, I really have to end this entry, since Kei starting to throw things to me to get ready.

Guys, it’s not Valentine’s Day tomorrow. Forget it. Lo mungkin akan menembak seseorang besok, lo mungkin akan diterima, dan loe mungkin akan ditolak. So forget about the Valentine’s Day guys.

It’s Glossy day today, tomorrow and for the rest of your life. Now it’s up to you, do you want to stay in the same spot over and over? Or you want to join us? And prove the energy law.

Let’s celebrate guys.

Signing off,

Jet Veetlev