Beberapa waktu yang lalu saya sudah menulis tentang fenomena hilangnya keintiman dan bagaimana mengatasinya, berikut tambahan dari PapaDanMama tentang pentingnya menjaga komunikasi yang intens. Saya yakin masih ada banyak tips psikologis lainnya yang bisa diterapkan untuk mengatasi hal-hal tersebut. Lalu, secara biologis, adakah yang bisa kita lakukan mengenainya?
Sebuah buku berjudul Do Gentlemen Really Prefer Blondes? mengungkapkan sebuah pengetahuan yang menarik bahwa kaum wanita merasa lebih berselera pada wajah yang maskulin dan perilaku dominan ketika mereka sedang berada dalam masa menstruasi. Penelitian terbaru Heather Rupp juga mendukung hal tersebut:
“Increased activation in the anterior cingulate cortex, specifically, may indicate that women perceive masculinized faces to be both more risky and more attractive. We did not see any areas that were more strongly activated by feminized faces. Levels of activation were influenced by hormonal and psychosexual factors. The patterns of hormonally and psychosexually mediated neural activation observed may offer insight into the cognitive processes underlying women’s partner preferences.”
Diterawang dengan mesin fMRI, otak wanita yang sedang mendekati masa ovulasinya akan menyala pada area anterior cingulate cortex ketika ia diperlihatkan foto pria yang menampilkan imej maskulin ala Marlboro Man.
Bersemangat mengetahui hasil penelitian di atas, namun masih bingung bagaimana cara implikasinya yang praktis?
Anda kini tahu waktu dan ‘mantra’ yang terbaik untuk merayu, menggoda, atau menghangatkan hubungan percintaan Anda kembali: manipulasikan penampilan fisik Anda (perawakan, pilihan baju, perilaku dan aroma tubuh) sehingga menjadi sangat maskulin, ketika si dia sedangย memasuki siklus menstruasi. Saya pribadi sangat menganjurkan Anda untuk bereksperimen mencari deodoran yang mencitrakan maskulinitas tingkat tinggi karena wanita banyak bergantung pada indera penciumannya.
Saya tahu sekilas kelihatan dangkal dan konyol, tapi silakan dipraktekkan saja dulu berhubung tidak ada ruginya sama sekali. Mantranya adalah Maskulinitas, periodenya adalah Masa Ovulasi… tugas Anda hanya menemukan tanggal-tanggal yang tepat untuk peristiwa magis tersebut. ๐
Salam revolusi cinta,
Lex dePraxis
Solusi Romansa #1 di Indonesia
Kok mantra para naga tuh
mw coba, sapa tau berhasil
hmm , pantesan pacar saya agak sedikit “manja” gitu kalo lagi kena siklus bulanan . hehe . lebih reaktif terhadap rayuan2 gombal yang saya lontarkan ๐
selaen itu , mnurut saya wanita yang lagi pada waktu tersebut juga terlihat lebih menarik .
coba aaaaaahh…. ๐
hoho iah beneran setiap cw gw mensturasi,, kalo kissing kok liar bgt,,, beda klo lg engga. ampe2 jadi ska nunggu dia lg dapet klo mau kissing he2
Ahahaha. Unik man, tapi cukup ilmiah.
mantra : maskulinitas.. periodenya : masa ovulasi
heheh..
oke lex
Pengetahuan baru… hehehe
Makasiii Banget Sharing Ilmunya
Jarang nie ada ilmu flirting tapi memakai data Sains
Great Posting
jadi inget satu artikel yang pernah saya baca.. kalo kita menemukan pasangan itu dari indra penciuman kita… kalo ternyata ‘odor’ atau ‘bau’nya sama/ sejenis dengan kita, berarti bisa jadi pasangan yang tepat..
great posting like always ๐
Sebenarnya mengharap mantra yang sebenarnya… tapi baru sadar kalo it only works in fairy tale.
PS : In other side siklus menstruasi itu membuat cewek tidak ada jaim2nya tentang makanan…so beware of that!
Wah mantranya mana nih? he…he…
Salam revolusi cinta,,,,,
tips yang mantap ๐
cinta tak perlu disihir atau dimanipulasi. cinta cukup dinikmati. pelan-pelan. seperti dalam
http://masmpep.wordpress.com/2008/12/01/yang-muda-yang-berpacaran/
salam blogger,
masmpep.wordpress.com
wah, bisa dicoba nih, hehe